Mi Jawa enaaak deh ....!!!

Mi Jawa Condronegaran

Anda sudah pernah makan mi jawa? Mi Jawa memang awal mulanya berasal dari Jawa, tepatnya dari daerah Yogya. Tapi sekarang sudah banyak dijual dimana-mana termasuk di Jakarta. Mi Jawa bumbunya agak beda dengan mi china atau mi yang lain. Bumbunya antara lain yang khas ada kemiri, udang atau ebi. Yang jelas ditanggung 100% halal. Mi ini memasaknya dengan arang dan aroma serta rasa yang spesifik dan harganya cukup murah. Saya punya warung kecil-kecilan yang juga jual mi jawa. Yang dijual disini yang pokok adalah mi, ada mi rebus, mi goreng, mi nyemek (agak basah), nasi goreng, nasi rebus, magelangan (nasi campur mi), dan lain-lain, makanan kecil seperti tempe tahu bacem, serta minuman-minuman. Meskipun namanya mi jawa tapi banyak juga pembelinya bukan orang jawa. Habis enak sich....!!!

Sebagai bahan pokok makanan mi jawa adalah mi, bisa mi kuning (basah/kering), mi putih atau bihun, ayam, sayur-sayuran seperti daun bawang, daun sledri, caisim, kol, tomat, timun, dll. Bumbunya agak beda dengan mi china atau mi yang lain, antara lain bumbu yang khas ada kemiri, udang atau ebi. Selain bumbu-bumbu ini, juga ada bawang putih, bawang merah, lada, dan lain-lain. Cara memilih bahanpun juga harus yang bagus dan masih segar. Yang jelas 100% ditanggung halal.

Bahan-bahan dan cara masaknya
Mi Jawa ini memasaknya dengan arang bukan dengan kompor minyak atau kompor gas, dan dengan arang ini menimbulkan aroma yang khas, sedap dan rasa yang spesifik. Sejalan dengan kenaikan harga BBM, maka arangpun sekarang juga harganya naik. Dan arang yang dipakaipun dipilih arang batok yaitu dari bagian luar yang keras dari buah kelapa karena arang batok ini kalau dikipas tidak menimbulkan debu yang beterbangan, sehingga masakannya terasa "ngeres". Bahkan temenku cerita pernah makan mi jawa "rasa ngeres" di daerah lain.